Loading...
AgamaThe Lectures

Ijtihad

Kita hidup hampir 1500 tahun pasca-Nabi. Tentunya, ada banyak hal baru yang tidak terdapat atau terjadi pada zaman Nabi. Saat ini ada banyak sekali penemuan baru, terutama di bidang sains dan teknologi, yang belum pernah ada dalam sejarah peradaban manusia sebelumnya. Sebagai kaum beriman, tentu kita membutuhkan panduan keagamaan atas berbagai hal baru dalam kehidupan modern, agar kehidupan kita selalu berada dalam koridor agama sebagai pandangan hidup.

تَرَكْتُ فِيْكُمْ أَمْرَيْنِ لَنْ تَضِلُّوْا مَا تَمَسَّكْتُمْ بِهِمَا : كِتَابَ اللهِ وَ سُنَّةَ رَسُوْلِهِ

Aku meninggalkan kepada kalian dua perkara. Kalian tidak akan tersesat apabila berpegang pada keduanya: yaitu Kitab allah dan Sunnah Nabi (Hadits Nabi)

Lantas, bagaimana jika di dalam al-Quran dan al-Hadits tidak terdapat penjelasan tentang hal-hal baru seperti yang kita hadapi sekarang? Islam memberikan sebuah koridor bahwa ummat Islam disarankan untuk menemukan sebuah hukum baru jika sesuai dengan waktu dan tempat. Koridor ini disebut IJTIHAD, yaitu sebuah usaha yang sungguh-sungguh untuk memutuskan suatu perkara yang tidak dibahas dalam al-Quran maupun al-Hadits dengan inspirasi dari keduanya dengan menggunakan akal sehat dan pertimbangan matang. Meskipun demikian, hasil ijtihad di antara banyak ulama belum tentu sama.

BACA JUGA:   Ideologi Gerakan Muhammadiyah-Aisyiyah
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *